Jumat, 13 September 2013

Adab Kepada Allah (1)


a.    Ikhlas kepada Allah dalam melakukan amalan. Allah Ta'ala berfirman:

وَمَا أُمِرُوا إِلَّا لِيَعْبُدُوا اللَّهَ مُخْلِصِينَ لَهُ الدِّينَ حُنَفَاءَ وَيُقِيمُوا الصَّلَاةَ وَيُؤْتُوا الزَّكَاةَ ۚ وَذَٰلِكَ دِينُ الْقَيِّمَةِ [٩٨:٥]
Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus, dan supaya mereka mendirikan shalat dan menunaikan zakat; dan yang demikian itulah agama yang lurus. (QS al Bayyinah:5)

b.    Takut dan Waspada dari terjatuh kepada kesyirikan .Allah Ta’ala berfirman,
وَلَوْ أَشْرَكُوا لَحَبِطَ عَنْهُم مَّا كَانُوا يَعْمَلُونَ [٦:٨٨]
“. . . Seandainya mereka mempersekutukan Allah, niscaya lenyaplah dari mereka amalan yang telah mereka kerjakan.   (QS Al-An’am : 88)

c.    Beribadah kepada –Nya dan menegakkan perintah-perintah-Nya sebagaimana yang Dia perintahkan.

d.   Mensyukuri nikmatnya kepadamu, Allah Ta’ala berfirman;
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ [١٤:٧]
Dan ingatlah tatkala Rabbmu memaklumkan,  sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya aku akan menambah (ni’mat) kepadamu, tetapi jika kamu Syirik niscaya Adzabku sangat pedih”. (QS Ibrahim: 7).
e.    Mengagungkan dan memuliakan-Nya serta mengagungkan Syai’r-syair-Nya Allah Ta’ala berfirman –sebagai celaan kepada orang-orang yang tidak mengagungkan Allah-:
وَمَا قَدَرُوا اللَّهَ حَقَّ قَدْرِه
Mereka tidak mengagungkan Allah Sebagaimana mestinya …… “ (QS  Al-An’am : 91).
(Bersambung insya Allah)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar