1. Mengamalkan segala hak Allah dan meminta tolong hanya kepada-Nya, hanya kepada-Mu saya melaksanakan segala yang Engkau kehendaki wahai Rabb-ku …
2. Bersifat optimis adalah jalan menuju keberhasilan, (Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda); وَيُعْجِبُنِى الْفَأْلُ “Saya senang terhadap optimisme.”
3. Bercita-cita tinggi dan jangan bercita-cita rendah.. 4. Kuatkan jiwa untuk senantiasa menyelesaikan segala pekerjaan dan membuat perencanaan (yang baik) untuk menyelesaikannya.
5. Manfaatkan waktu sebaik-baiknya dengan benar.
6. Tulis segala kegiatan penting yang akan dilakukan. Optimalisasi tertib perencanaan kerja adalah syarat keberhasilan.
7. Mengendalikan keinginan jiwa karena jiwa seorang itu dipenuhi dengan kejahatan, kecuali orang-orang yang dirahmati oleh Allah.
8. Bersegeralah kepada kebaikan dan jangan malas.
9. Introspeksi diri terhadap kebiasaan-kebiasaan buruk. Bila ada dari kebiasaan-kebiasaan itu yang harus diganti, maka segeralah merubahnya.
10. Jadikan hal mendasar yang merupakan prinsip pokokmu berupa perkara-perkara baku yang tidak lagi mungkin ditawar.
11. Berhati-hatilah untuk berbasa-basi terhadap sebuah kewajiban yang tidak engkau penuhi.
12. (Allah berfirman); {إِنَّمَا يُوَفَّى الصَّابِرُونَ أَجْرَهُمْ بِغَيْرِ حِسَابٍ} [الزمر: 10] “Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.”. Olehnya, terimalah seluruh hasil perbuatanmu dengan ketenangan.
13. Bersungguh-sungguhlah terhadap masalah pribadimu dan jangan menyingkapnya pada setiap orang kecuali jika benar-benar ada maslahatnya.
14. Berupayalah meraih nilai maksimal dari derajat kesempurnaan manusiawi agar engkau bisa mendapatkan cita-citamu. Panutan terbaikmu adalah Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wa sallam-; semakin engkau mencontohnya, semakin dekatlah engkau kepada kesempurnaan manusiawi. Namun semakin kecil keinginanmu untuk mencontohnya, maka akan semakin jauhlah engkau dari nilai kesempurnaan manusiawi.
15. Kegembiraan dan kelapangan hati adalah dua hal –setelah pertolongan Allah- yang bisa membantu seorang dalam menyelesaikan beberapa urusannya.
16. Jauhi angan-angan kosong dan berlakulah secara proporsional.
17. Rasulullah –shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda; اخشوشنوا فإن النعم لا تدوم “Berlaku sederhanalah dan jangan boros karena kenikmatan itu tidaklah kekal.”
18. Senantiasalah berlaku jujur dalam berinteraksi.
19. Berlaku jujurlah bahkan terhadap diri sendiri. Berupayalah sendiri untuk dapat mengobati segala celanya, karena engkau sendirilah yang mengetahui aibnya. Sesungguhnya manusia itu adalah tempatnya cela dan kekurangan.
Sumber: Muhammad Irfan Zain/http://www.facebook.com/muhammad.i.zain)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar